Konser Grandline 5: The Monkey King Rocking the Heavenly Palace resmi usai. Konsel solo Lay Zhang tersebut digelar selama dua hari pada 6 dan 7 Oktober 2025. Sebanyak 160.000 penonton berhasil terkumpul selama dua hari di Stadion Nasional Beijing.
Meski telah usai sejak beberapa hari yang lalu, potongan klip dari gelaran Grandline 5: The Monkey King Rocking the Heavenly Palace masih viral di media sosial. Lay Zhang berhasil mendobrak standar baru dalam penyelenggaraan konser.
Lay Zhang yang bekerja sama dengan tim sineas ternama, Zhang Yimou, berhasil memadukan kedalaman budaya China dengan presentasi seni kontemporer dalam penceritaan internasional. Konser ini berhasil hadirkan pengalaman imersif yang menggabungkan warisan budaya tak benda dengan pertunjukan panggung modern.
Produksi Grandline 5: The Monkey King Rocking the Heavenly Palace menghadirkan panggung LED yang unik karena dapat digulung seperti karpet—fitur yang menjadikannya salah satu klip viral. Visualnya pun berbeda-beda untuk setiap pertunjukkan.
Selain panggung utama, tim produksi juga menyiapkan panggung berbentuk kupu-kupu yang bergerak di sepanjang panggung. Lay Zhang memanfaatkan platform bergerak tersebut dalam salah satu segmennya untuk bermain piano. Dalam segmen yang lain, Lay Zhang menonjolkan estetika budaya lewat aksi terbang sambil mengenakan kostum tradisional China.
Secara keseluruhan, Grandline 5: The Monkey King Rocking the Heavenly Palace berhasil menggabungkan desain panggung yang rumit dengan elemen tradisional Tiongkok dan penampilan Lay Zhang yang dinamis. Dengan skala yang megah, perpaduan seni tradisional dan teknologi canggih, serta perhatian pada detail kecil, konser ini tampak luar biasa.
Siapa Lay Zhang?
Meskipun klip viral dari konser Grandline 5: The Monkey King Rocking the Heavenly Palace menuai banyak komentar positif di media sosial, tak sedikit pula yang bertanya-tanya tentang sosok Lay Zhang.
Lay Zhang atau Zhang Yixing merupakan seorang penyanyi, aktor, dan penulis lagu asal China. Ia memulai kariernya di industri musik internasional pada 2012 saat bergabung sebagai anggota grup KPop EXO di Korea Selatan.
Sepanjang kariernya, Lay Zhang sudah beroperasi dengan beberapa nama samaran, termasuk Lay dan Little Sheep. Ia bahkan sampai mendirikan agensinya sendiri. Keaktifannya di industri hiburan China membuatnya dijuluki sebagai “Prince of China”.
Di tahun 2022, Lay memutuskan untuk keluar dari naungan SM Entertainment, agensi yang juga menaungi grup debutnya, EXO. Meski keluar dari agensi, Lay masih menjadi anggota EXO. Ia memang meninggalkan agensi, namun tidak meninggalkan grup.
Bukan hanya fokus berkarier sebagai penyanyi solo, Lay juga menyibukkan diri di dunia akting. Film yang dibintanginya “No More Bets” berhasil menjadi film paling populer di Tiongkok dengan raupan keuntungan capai 3,8 miliar yuan. Terbaru, ia berperan sebagai seorang ayah tuli dalam film bertajuk “MuMu”.
Penghargaan sepanjang karier
Mulai dari debutnya bersama EXO, karier solo, hingga fokusnya pada akting, Lay Zhang sudah menerima banyak penghargaan.
Pada bidang musik:
- Golden Disk Awards (2016): Disk Bonsang – Album Solo “Lose Control”
- Mnet Asian Music Awards (2016): Album of the Year – “Lose Control”
- Mnet Asian Music Awards (2016): Best Male Artist – “Lose Control”
- QQ Music Awards (2016): Best Male Artist – “Lose Control”
- China Music Awards (2016): Best Album – “Lose Control”
Penghargaan aktor:
- China Britain Film Festival (2015): Best Newcomer Actor – “Oh My God”
- China Image Film Festival (2015): Best Newcomer Actor – “Oh My God”
- Huading Awards (2015): Best Newcomer Actor – “Oh My God”
- China Image Film Festival (2016): Best Supporting Actor – “The Mystic Nine”
- Golden Rooster and Hundred Flowers Film Festival (2017): Best Newcomer Actor – “Kung Fu Yoga”
Penghargaan kehormatan:
- Forbes China Celebrity 100 (2015-2019): Lay termasuk dalam daftar ini selama beberapa tahun berturut-turut sebagai salah satu selebriti paling berpengaruh di China.
- Guinness World Records (2018): Lay memecahkan rekor dunia Guinness untuk “Most Comments on a Weibo Post” dalam waktu 24 jam.
Lay Zhang juga telah menerima sejumlah nominasi dan penghargaan lainnya dalam kategori-kategori seperti musik, akting, dan kontribusi sosial.
